Hathim Shalih, Menteri Perdagangan Luar Negeri dan Industri
menyatakan pengunduran diri dari jabatannya sebagai bentuk protes
terhadap rezim pemerintahan kudeta.
Laman Facebook Partai Kebebasan dan Keadilan merilis pernyataan Hathim yang menulis, “Surat kabar
Al Ahram
hari ini dalam halaman 3 menulis bahwa neraca perdagangan (Mesir)
adalah positif (ekspor melebihi impor) dan melebihi hingga 15 Milyar
pound Mesir pada pertengahan pertama tahun ini (sebelum kudeta).”
“Pencapaian ini tidak pernah berlaku sejak 50 tahun yang lalu. Hal
ini dapat dicapai atas usaha gigih Kementerian Perdagangan, Central
Bank, dan beberapa badan yang lain di tengah-tengah kondisi ekonomi dan
politik yang sangat rumit. Benarlah bahwa Allah tidak akan mensia-siakan
amalan hambanya yang baik,” pungkas Hathim
Ia merujuk tulisannya pada usaha pemerintahan Presiden terpilih
Muhammad Mursi yang berhasil mengantarkan Mesir menjadi positif neraca
perdagangannya.
