KAIRO -- Presiden terguling Mesir, Muhammad Mursi, mengatakan bahwa
penculikannya oleh militer dan orang-orang yang menyingkirkannya dari
kekuasaan melakukan pengkhianatan terhadap seluruh bangsa Mesir.
Sekelompok
pengacara sukarela, bukan pengacara Mursi, membaca pesan dari Mursi
dalam sebuah konferensi pers pada Rabu (13/11). ''Mereka menggelar jumpa
pers sehari setelah mereka bertemu di penjara,'' sebut laporan
Al Jazeera yang diberitakan
Mi’raj News Agency.
Mursi
mengatakan bahwa ia bermaksud menuntut pihak otoritas militer dan tidak
ada stabilitas di Mesir kecuali kudeta militer dihapuskan. ''Mereka
yang bertanggung jawab menumpahkan darah rakyat Mesir harus bertanggung
jawab,'' sebut pesan Mursi.
Dalam surat itu, Mursi mengatakan ia
diculik oleh Garda Republik pada 2 Juli atau sehari sebelum secara resmi
ia dihapus oleh militer dari kekuasaan. Mursi mengatakan dia ditahan di
sebuah pangkalan angkatan laut selama empat bulan.
Mursi
dipindahkan ke sebuah penjara berkeamanan tinggi di Alexandria pada 4
November setelah sesi pertama persidangannya atas tuduhan penghasutan
pembunuhan demonstran pada Desember 2012.
"Presiden berencana
untuk mengambil tindakan hukum terhadap kudeta. Hal ini akan sampai ke
tim pembela dalam waktu dekat," kata Mohamed al-Damati, salah seorang
pengacara yang bertemu Mursi.
Mursi sejauh ini belum menyepakati
siapa pengacara yang akan mewakilinya di pengadilan, yang rencananya
dilanjutkan pada 8 Januari. Mursi mengatakan bahwa pengadilan tidak sah
dan ia tidak memiliki wewenang untuk melakukan apa yang ditetapkan
pengadilan.