Militer Israel menyatakan kekhawatiran atas perkembangan teknologi
yang dicapai Brigade Izzuddin Al Qassam, dalam aksi intelejen terhadap
pergerakan tentara Israel.
Kekhawatiran ini diungkapkan oleh salah seorang perwira senior
tentara Israel di wilayah selatan yang mencakup Jalur Gaza, di salah
satu situs internet ‘walla.co.il’.
Dalam keterangannya dia mengatakan bahwa “ada kekhawatiran mendalam
di tentara Israel mengenai program baru Al Qassam yang mengumpulkan
informasi tentang pergerakan tentara melalui penggunaan kamera balon.”
Ia menambahkan “Hamas kini sedang mempersiapkan untuk memulai
pelaksanaan program baru untuk mengumpulkan informasi tentang pergerakan
tentara Israel di sepanjang tanah dan perbatasan di Jalur Gaza. Dan
nantinya program tersebut dapat mengumpulkan informasi dari dalam
wilayah Palestina.”
Situs ini juga menunjukkan salah satu aktivitas balon dengan gas
helium akan dipasang kamera pengintai untuk memotret lokasi militer di
Israel .
Menurutnya Hamas bukan hanya berusaha mengembangkan kemampuan
militernya melalui teknologi roket dan memiliki berbagai jenis senjata,
akan tetapi mereka juga mengembangkan departemen khusus untuk
mengumpulkan intelijen mengenai tentara Israel dan warganya.
(shorouk/lndk)